Pelatih baru Arema mengerucut pada satu orang. Tapi, jatah pelatih fisik belum ada hingga kini. Nampaknya managemen Singo Edan memang tak mencari pelatih fisik yang baru.
Pelatih yang menggantikan Mario Gomez sebagai manager kepala Arema mengerucut dengan munculnya pelatih kelahiran Brasil bernama Carlos Carvalho de Oliveira, meskipun managemen belum mengumumkannya.
Tapi, mengingat tidak hanya Gomez saja yang pergi, tapi Marco Gonzales juga menyusul, yang menjadi pelatih fisik klub. Kemudian muncul pertanyaan siapa yang bakal mengisi slot itu.
Marco Gonzales mengikuti karir Mario Gomez yang memilih mundur dari jabatan pelatih Arema. Tapi, managemen klub memutuskan untuk tak merekrut pelatih fisik baru lantaran telah ada asisten yang lain.
“Khusus pelatih fisik, tentunya dapat ditangani asisten pelatih yang ada, seperti Charis Yulianto, Singgih Pitono, dan Kuncoro. Mereka telah dibekali program latihan fisik ketika kursus kepelatihan. Itu dapat dikonfirmasi oleh mereka,” ungkap Ruddy Widodo selaku General Manager Arema.
Hemat dan Sudah Tahu Program Latih Fisik
Tentu saja strategi itu jadi cara untuk Singo Edan berhemat, menyusul ditengah wabah virus Covid-19 pemasukan klub kurang optimal. Tim pelatih saat ini begitu memahami kondisi itu sehingga kemudian menyusun program sendiri demi menggenjot kondisi kebugaran pemain.
“Bila ada pelatih fisik sangat bagus, tetapi jika tak ada juga tak jadi masalah. Semua asisten disini juga eks pemain, pastinya tahu bagaimana caranya membuat program latihan fisik,” imbuh Kuncoro, asisten pelatih Singo Edan.
Tak Ada Pelatih Fisik, Tak Masalah
Kuncoro pun mengambil contoh jika tanpa seorang pelatih fisik, Singo Edan tetap dapat merengkuh juara. Hal ini terlihat pada musim 2017 dan 2019, yang dimana mereka berhasil menjuarai Piala Presiden. Kala itu Arema tak mempunyai pelatih fisik.
“Kami masih dapat menjadi jawara saat tak menggunakan pelatih fisik. Hal ini berarti bahwa yang terutama ialah suasana klub yang baik.”
Semenjak latihan pertama dihelat pada tanggal 3 Agustus 2020, Kuncoro dan kawan-kawan telak memberi program latihan fisik. Saat uji coba lawan Arema U20 pada 15 Agustus 2020 para pemain juga mengalami peningkatan.
