Pelatih AC Milan Stefano Pioli mengisyaratkan duel lawan Inter Milan bukan duel krusial dalam perburuan gelar Scudetto musim ini karena masih ada tim-tim lain yang juga berpeluang memenangi liga.
Milan sekarang disebut sebagai kandidat terkuat peraih Scudetto musim 2020-21. Sebab mereka menampilkan performa yang solid sejauh ini.
Milan sekarang ada di puncak klasemen dengan raihan 49 poin. Mereka unggul dua angka dari Inter Milan yang ada di posisi kedua.
Tipisnya selisih angka itu membuat Inter kini disebut sebagai pesaing kuat Milan dalam perburuan Scudetto. Rossoneri dan Nerrazurri sendiri kini akan segera bersua di liga di giornata 23.
Duel Milan dan Inter Bukan Penentu Scudetto
Tentu saja duel derby della madonnina itu disebut akan menjadi duel yang krusial dalam perebutan gelar Scudetto musim ini. Akan tetapi Stefano Pioli mengisyaratkan laga tersebut tak sekrusial yang dipikirkan orang-orang.
Sebab menurut Pioli, tim yang berpeluang memenangi Scudetto bukan cuma AC Milan dan Inter Milan saja. Masih ada tim lain seperti Juventus, AS Roma, Lazio, Napoli, dan bahkan Atalanta.
“Ini adalah liga yang sangat seimbang dengan banyak klub yang berdesakan dengan [selisih] beberapa poin saja. Saya terus mempertahankan tujuh tim teratas bisa menantang untuk Scudetto atau untuk tempat Liga Champions,” serunya pada Sky Sport Italia.
“Kami tahu bahwa semakin banyak kami melaju, setiap hasil jadi semakin penting, tetapi kami ingin terus merebutnya satu per satu,” tegas Pioli.
Inter Bukan Sumber Motivasi Milan
AC Milan baru saja meraih kemenangan besar atas Crotone dengan skor 4-0. Ada anggapan bahwa kemenangan itu diraih karena Milan termotivasi oleh Inter Milan.
Sebab sebelumnya sang rival menang atas Fiorentina dan menjadi pemuncak klasemen sementara Serie A. Namun Stefano Pioli membantah anggapan tersebut.
“Motivasi kami harus memenangkan setiap pertandingan. Kami sadar akan kemampuan kami dan apa yang bisa kami berikan, jadi kami puas ketika kami mendapatkan kemenangan, tetapi masih terlalu dini untuk melihat klasemen,” serunya.
“Kami harus menjalani pertandingan satu per satu dan tahu akan ada masa-masa sulit di depan dengan Liga Europa dan pertandingan setiap tiga hari,” sambungnya.
“Saya beruntung bekerja dengan klub yang memilih pemain yang sangat kuat, secara mental dan fisik, dengan karakteristik khusus yang dapat melengkapi skuat,” tandas Pioli.
AC Milan akan bermain melawan Spezia di Serie A dan Crvena Zvezad di Liga Europa lebih dahulu dalam dua pekan ke depan. Setelah itu barulah Stefano Pioli akan memimpin timnya menghadapi Inter Milan. (bola.net)
