Usai dua musim berturut-turut gagal melaju lebih jauh di Liga Champions, Cristiano Ronaldo kecewa dan dilaporkan ingin keluar dari Juventus untuk bermain bersama seorang pemain muda yang disebut-sebut sebagai penerusnya. Siapa?
Cristiano Ronaldo sempat menyinggung bahwa klub sebesar Juventus harusnya berpikir dan bertindak seperti layaknya tim kelas dunia, usai kegagalan terbaru mereka di Liga Champions. Ini merupakan kegagalan kedua beruntun Bianconeri sejak sang bintang Portugal itu pindah ke Turin pada tahun 2018.
Sebagai akibatnya, manajer Maurizio Sarri telah kehilangan pekerjaannya tapi itu mungkin bukan akhir dari keluarnya komponen penting klub. Laporan terbaru menyebutkan bahwa superstar Portugal Cristiano Ronaldo merasa sangat kecewa dengan timnya, yang tersingkir pada dua musim beruntun pada babak perempat final dan kemudian babak 16 besar selama dua musimnya bersama sang juara Italia itu.
Perlu diketahui bahwa penyerang 35 tahun itu seolah berjuang sendirian bagi Juventus di fase gugur kompetisi terelit Eropa ini, dengan dia mencetak ketujuh gol Bianconeri selama dua musim di Liga Champions, termasuk kedua golnya melawan Lyon.
Sementara di liga, dia juga mencetak 31 gol dari total 76 gol klub di ajang Serie A dari hanya 33 penampilan, menunjukkan bahwa dia masih berada di level teratas meski semakin memasuki usia senja.
Kini laporan dari Foot Mercato menyebutkan bahwa di akhir-akhir karirnya saat ini, Cristiano Ronaldo secara serius mempertanyakan masa depannya di Turin dan agennya, Jorge Mendes, bahkan telah melakukan pembicaraan tahap awal dengan direksi Paris Saint-Germain.
Mendes dijadwalkan akan bertemu dengan Direktur Olahraga PSG Leonardo selama laga-laga Liga Champions di Lisbon Portugal, yang akan berlangsung minggu depan. Juara Ligue 1 itu adalah satu-satunya yang memiliki kemampuan finansial untuk mendanai transfer dan membayar gaji pemenang Ballon d’Or lima kali tersebut, selain tim-tim Timur Tengah dan Liga Super China.
Tentu saja kepindahan ke Parc des Princes akan membuat Cristiano Ronaldo terkoneksi dengan titisannya, Kylian Mbappe, serta megabintang Brasil Neymar, yang diyakini bisa membentuk trio penyerang paling mematikan dalam sejarah sepak bola Eropa!
Sementara itu setelah tersingkirnya Juventus dari Liga Champions, pemenang lima trofi kompetisi tersebut menuliskan di media sosialnya yang tampak menyinggung dan menuntut klubnya saat ini.
“Klub besar seperti Juventus harus selalu berpikir seperti yang terbaik di dunia, bekerja seperti yang terbaik di dunia, sehingga kami dapat menyebut diri kami sebagai salah satu klub terbaik & terbesar di dunia. Fans menuntut lebih banyak dari kita. Dan kita harus mewujudkannya.”
