BeritaBola.News – Marcus Rashford adalah sosok yang sangat spesial untuk suporter Manchester United. Dia menjadi aktor utama dibalik kemenangan telak United saat menjamu RB Leipzig 5-0 di babak grup Liga Champions, Kamis 29 Oktober 2020, dini hari WIB.
Manchester United berhasil menunjukkan salah satu bentuk permainan terbaiknya musim 2020/21. Solskjaer merotasi skuat demi mengistirahatkan sejumlah pemain utama, itupun mereka sudah unggul lebih dulu 1-0 pada babak pertama.
Kemudian, Rashford diturunkan pada pertengahan kedua, masuk bersamaan dengan Bruno Fernandes. Kecepatan serangan United juga langsung meningkat drastis serta hasilnya sukses menciptakan 4 gol tambahan.
3 dari 4 gol tersebut dicetak oleh Rashford, itupun ia sudah merelakan satu peluang dari eksekusi penalti. Tentu saja selepas itu namanya kembadi dielu-elukan, juga buat pergerakan sosialnya diluar lapangan.
Masuk pada Menit ke 63’
Marcus Rashford baru dimainkan pada menit ke 63, serangan Manchester United langsung meningkat tajam, kemudian menciptakan gol perdananya pada menit ke 74’. Hanya perlu 11 menit saja untuk merubah arah laga.
Setelah itu dia menciptakan gol kedua di menit ke 78’. Gol itu jadi pukulan telak yang mengakhiri perlawanan RB Leipzig.
Ini adalah contoh pergantian pemain yang sempurna dan langsung merubah laga. Rashford bermain, tempo naik pesat, gol pun datang.
Setelah memborong 2 gol, Rashford memiliki peluang menciptakan hattrick lebih awal selepas ia dijatuhkan di daerah terlarang.
Disinilah Rashford membuat kejutan yang memperlihatkan kedewasaan bermainnya. Dia kemudian memberi bola kepada Anthony Martial. Striker asal Prancis tersebut tengah kurang pede lantaran paceklik gol cukup panjang, dan ia berhasil menuntaskan peluang tersebut dengan bagus.
Cetak Hattrick
Meskipun memberi penalti kepada Martial, tebukti bahwa Rashford dapat menciptakan hattricknya sendiri. Ia kembali menciptakan gol tepat pada penghujung pertandingan.
Hattrick itu tergolong menarik. Rashford merupakan pemain United kedua yang sanggup mengoleksi hattrick sebagai pemain cadangan, yang pertama adalah pelatihnya sekarang, Ole Gunnar Solskjaer.
Tidak kalah hebat, situs Opta Joe mencatat Rashford hanya perlu 27 menit guna mencetak hattrick tersebut. Ini adalah pencapaian tercepat di sejarah Liga Champions.
