Berita Bola

Pemenang dan Pecundang Laga Liverpool vs Chelsea: Firmansah Dibungkus Trio Bek The Blues

Chelsea meraih kemenangan tandang ketika berjumpa Liverpool di Anfield dalam duel lanjutan Premier League 2020/21, Jumat (5/3/2021). Pasukan Thomas Tuchel tersebut menang dengan skor 1-0 atas Liverpool.

Gol semata wayang Chelsea datang dari kaki Mason Mount di akhir babak pertama (42′). Chelsea sejatinya mencetak satu gol lainnya pada duel ini. Hanya saja, aksi Timo Werner yang berujung gol tidak disahkan VAR karena offside.

Hasil ini mengantar Chelsea naik ke peringkat empat klasemen sementara dengan 47 poin dari 27 pertandingan. Liverpool semakin tertinggal di peringkat tujuh dengan 43 poin.

Lantas, siapa saja pemain yang menjadi pemenang dan pecundang pada duel Liverpool vs Chelsea? 

Pecundang – Sadio Mane

Sadio Mane melewatkan begitu saja sebuah peluang di laga melawan Chelsea. Setelah itu, tidak banyak aksi berbahaya yang dilakukan Mane. Pemain asal Senegal itu bahkan tidak melepas satu pun shots on target pada duel ini.

Squawka memberikan nilai 5 untuk aksi Sadio Mane.

Pemenang – Cesar Azpilicueta

Pemain Chelsea merayakan gol yang dicetak Cesar Azpilicueta saat menghadapi Burnley dalam laga lanjutan Premier League, Minggu (31/1/2021). © AP Photo

Azpilicueta menjadi pemimpin yang paripurna pada laga melawan Liverpool. Bukan hanya secara mental, tapi juga teknis. Dia tampil sangat kokoh dengan tujuh sapuan sepanjang laga. Pemain asal Spanyol sangat sulit ditembus pemain Liverpool.

Squawka memberi nilai 8 untuk aksi Azpilicueta.

Pecundang – Mohamed Salah

Penyerang Liverpool, Mohamed Salah, mencetak satu gol saat timnya menang 2-1 atas West Ham di pekan ketujuh Premier League 2020/2021 © AP Photo

Mohamed Salah kali ini gagal menjadi juru selamat bagi Liverpool. Pemain asal Mesir itu bahkan secara mengejutkan harus ditarik keluar pada menit ke-62. Salah tidak melakukan banyak aksi berbahaya.

Lihat Juga:  Kejarlah Lautaro Martinez kalau Bisa

Squawka memberi nilai 4 untuk aksi Mohamed Salah.

Pemenang – Andreas Christensen

Fans Chelsea tidak akan rindu pada Thiago Silva ketika melihat aksi Christensen di laga melawan Liverpool. Dia bermain sangat solid. Christensen melakukan sembilan sapuan dan memenangkan banyak dua bola atas.

Christensen jadi salah satu pemain Chelsea yang bersinar pada era Thomas Tuchel. Squawka memberi nilai 8 untuk aksi Christensen.

Pecundang – Roberto Firmino

Ekspresi Roberto Firmino usai Liverpool dikalahkan Chelsea di Anfield, Premier League 2020/21. © AP Photo

Firmino tenggelam di tengah situasi sulit yang dihadapi Liverpool. Firmino gagal menjadi pembeda dan memberi opsi bagi lini depan. Dia juga tidak bisa melakukan tugas untuk menjadi ‘jembatan’ lini tengah dan depan.

Squawka memberi nilai 6 untuk aksi Firmino.

Pemenang – Antonio Rudiger

Antonio Rudiger melakukan duel dengan Mohamed Salah © AP Photo

Rudiger mendapatkan reputasinya sebagai tangguh bersama Thomas Tuchel. Laga melawan Liverpool jadi salah satu bukti bahwa dia memang layak menjadi andalan di lini belakang Chelsea.

Rudiger membuat Roberto Firmino dan Mohamed Salah tidak punya banyak kesempatan. Squawka memberi nilai 8 untuka aksi Rudiger.7 dari 14

Pecundang – Trent Alexander-Arnold

Alexander-Arnold lagi-lagi gagal menampilan performa terbaiknya. Dia memberikan terlalu banyak ruang bagi pemain Chelsea untuk bisa menyerang. Sang bek sayap beberapa kali telat turut ketika Liverpool terkena serangan balik.

Squawka memberikan nilai 4 untuk aksi Alexander-Arnold.8 dari 14

Pemenang – Mason Mount

Momen gol Mason Mount di laga Liverpool vs Chelsea, Premier League 2020/21. © AP Photo

Sekali lagi, Mason Mount memberi bukti bahwa dia layak berada di tim inti Chelsea. Mount bermain sangat bagus. Bersama Ben Chilwell, dia berulang kali membuat teror bagi pertahanan The Reds.

Lihat Juga:  Carabao Cup, Alasan Performa Manchester United Memble

Squawka memberikan nilai 8 untuk aksi Mason Mount.

Pecundang – Fabinho

Fabinho dan Jurgen Klopp dalam laga Liverpool vs Midtjylland, Rabu (28/10/2020) © Pool Getty via AP Photo

Fabinho kewalahan menghadapi para pemain depan Chelsea yang sangat cepat. Pemain asal Brasil ini juga punya andil atas gol yang dicetak Chelsea. Performa yang mengecewakan dari Fabinho.

Squawka memberikan nilai 4 untuk aksi Fabinho.

Pemenang – Jorginho

Jorginho melakukan tugasnya dengan sangat bagus. Bukan hanya tentang distribusi bola dan mengatur ritme, tapi juga peran defensifnya. Jorginho melakukan lima tekel dan tiga intersep sepanjang laga.

Squawka memberikan nilai 8 untuk aksi eks pemain Napoli.

Pecundang – Thiago

Thiago gagal memberikan solusi bagi minimnya kreativitas di lini tengah Liverpool. Pada duel lawan Chelsea, Thiago berjuang untuk bisa lepas dari dominasi Kante dan Jorginho yang tampil bagus.

Thiago gagal menunjukkan umpan magisnya. Thiago mendapat nilai 4 dari Squawka.

Pemenang – N?Golo Kante

N’Golo Kante menemukan kehidupan keduanya di Chelsea. Sempat tidak menjadi prioritas pada era Frank Lampard, Kante pelan tapi pasti mulai mendapat performa terbaiknya bersama Tuchel.

Pada laga melawan Liverpool, seperti berada di setiap area lapangan. Kante memenangkan 11 duel dan banyak menggagalkan serangan Liverpool. Performa yang sangat solid dari Kante.

Squawka memberi nilai 8 untuk aksi N’Golo Kante.

Pecundang – Jurgen Klopp

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp. © AP Photo

Jurgen Klopp sepertinya mulai kehabisan ide. Terlepas dari masih banyaknya pemain yang cedera, materi pemain Liverpool sejatinya tidak buruk. Terutama di lini depan dan tengah.

Klopp sepertinya berada dalam situasi yang buruk, persis seperti musim terakhirnya bersama Dortmund.

“Sungguh menjengkelkan harus mengulangi kata-kata. Ini berat. Kami harus berjuang untuk melalui ini,” ucap Klopp usai kalah dari Chelsea.

Lihat Juga:  Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Spanyol: Real Madrid Posisi ke-2, Kiper Sevilla Cetak Gol

Pemenang – Thomas Tuchel

Manajer Chelsea Thomas Tuchel. © AP Photo

Thomas Tuchel sekali lagi memberi bukti bahwa Chelsea tidak salah telah melepas Frank Lampard dan memilihnya sebagai manajer. Thuchel membuat Chelsea tampil sangat solid dan lengkap.

Formasi tiga bek yang diterapkan Tuchel membuat Chelsea bermain solid. Mereka tidak pernah kalah pada 10 laga terakhir dan hanya kebobolan dua gol, satu dari gol bunuh diri. (bola.net)

Melissa Putri
BeritaBola.News adalah Situs Berita Bola, Prediksi Bola, Prediksi Parlay, Terupdate dan Terlengkap.
https://beritabola.news