Beritabola.News – PESEPAKBOLA legenda Manchester United, Roy Keane, menilai wajar Cristiano Ronaldo marah kelar laga Chelsea vs Manchester United yang merupakan laga pekan ke-13 Liga Inggris 2021-2022, Senin (29/11/2021) dini hari WIB. Roy Keane menilai Cristiano Ronaldo didatangkan untuk dijadikan sebagai pemain andalan, bukan ditaruh di bangku cadangan.
Nama Cristiano Ronaldo ramai diperbincangkan kelar laga Chelsea vs Manchester United yang dilangsungkan di Stamford Bridge. Pesepakbola 36 tahun itu tidak tampil sebagai starter. Cristiano Ronaldo baru masuk di menit 64 menggantikan Jadon Sancho yang mengalami cedera.
Ketika Cristiano Ronaldo masuk ke lapangan, Manchester United tengah unggul 1-0 via aksi Jadon Sancho. Sayangnya lima menit setelah Cristiano Ronaldo masuk, Chelsea mencetak gol penyama kedudukan lewat eksekusi penalti Jorginho. Skor berubah 1-1 dan bertahan sampai wasit Anthony Taylor meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Kelar pertandingan, Cristiano Ronaldo tidak memberikan aplaus kepada supporter Manchester United yang hadir di markas Chelsea, Stamford Bridge.
Pesepakbola pemilik lima trofi Ballon dOr ini memilih langsung masuk ke lorong stadion menuju ruang ganti. “Anda mendatangkan Ronaldo tidak untuk mencadangkannya. Apakah Anda pikir Marcus Rashford melakukan pressing hari ini? Kita bicara soal gol,” kata Roy Keane mengutip dari Sky Sports, Senin (29/11/2021).
Kabar kehadiran Ralf Rangnick sebagai pelatih interim Manchester United, memunculkan spekulasi bahwa tenaga Cristiano Ronaldo takkan digunakan juru taktik asal Jerman tersebut. Pertama, Ralf Rangnick tak menyukai peman tua seperti Cristiano Ronaldo. (Media-media Eropa memberitakan tenaga Cristiano Ronaldo takkan digunakan Ralf Rangnick di Man United) Kedua, Ralf Rangnick biasa meminta para pemainnya untuk melakukan pressing, hal yang jarang dilakukan Cristiano Ronaldo.
Bahkan menurut laporan Daily Telegraph, Ralf Rangnick menginstruksikan para pemainnya kembali merebut bola, maksimal delapan detik setelah mereka kehilangan si kulit bulat. Pelatih caretaker Manchester United, Michael Carrick, pun dituduh mencadangkan Cristiano Ronaldo karena mendapatkan saran dari Ralf Rangnick. Namun, mantan asisten pelatih Ole Gunnar Solskjaer ini coba memberi klarifikasi. “Bukan itu (ada peran Rangnick dalam mencadangkan Ronaldo?) permasalahannya, jadi tidak.
Kami datang ke sini dengan sebuah rencana. Saya tahu bagaimana Chelsea akan bermain dan kami ingin menghentikan umpan ke Jorginho dan Ruben Loftus-Cheek,” kata Carrick, mengutip dari The Guardian, Senin (29/11/2021). “Saya tidak punya berita lagi (terkait Rangnick) untuk Anda saat ini. Saya fokus pada permainan. Tim ini. Saya akan memberitahukan Anda kabar terbarunya, jadi mari kita lihat apa yang terjadi dalam beberapa hari ke depan,” tutup Michael Carrick. (okezone.com)
