Pulangnya Alvaro Morata ke Juventus mengisyaratkan bahwa hubungannya dengan klub sudah terlalu kuat. Morata sepertinya selalu memikirkan bagaimana cara untuk kembali bermain untuk Bianconeri.
Kali pertama Alvaro Morata bergabung ke Juve pada 2014 silam, selepas diboyong dengan nilai 20 juta euro dari Real Madrid. Dia hanya memerlukan waktu 2 musim untuk dapat membuktikan dirinya sebagai striker mematikan.
Perjalanan Alvaro Morata di Italia harusnya dapat berjalan lama jika Los Blancos tak menjadi orang ketiga. Kemudian Madrid mengaktifkan klausul pembelian kembali sebesar 30 juta euro yang membuat Morata kembali ke La Liga.
Setelah itu, karirnya naik turun. Kegagalan kedua di Bernabeu membuatnya bergabung dengan Chelsea. Selepas 2 musim, dia bergabung dengan Atletico Madrid sebelum pada akhirnya kembali ke Juve.
Ikatan yang Kuat
Berbeda dari yang sebelumnya, Morata kali ini datang berstatus pemain pinjaman. Dia mendapaykan peluang merasakan kerasanya 2 kompetisi lainnya, Liga Primer Inggris dan La Liga, sebelum kembali ke Turin.
âPerasaan ini sungguh menyenangkan untuk saya dapat kembali kesini. Saya juga selalu merasakan ada ikatan untuk ada disini serta saya bahagia. Saya tak sabar ingin bertemu lagi dengan rekan-rekan satu tim,â ungkapnya dilansir laman resmi Juventus.
âEra pertama begitu menyenangkan, namun aku kini yakin bahwa aku sudah jadi pemain yang lebih bagus, serta aku sudah tumbuh pada beberapa tahap kehidupan. Aku yakin bahwa ini akan jadi perjalanan hebat lainnya,â imbuh pemain asal Spanyol tersebut.
Hasrat Kembali
Alvaro Morata jadi pemain Juve dengan opsi peminjaman selama semusim. Di akhir peminjaman, Si Nyonya Tua punya opsi mempermanenkan status sang pemain dengan memberikan uang 45 juta eurp terhadap Atletico Madrid.
Juve juga dapat memperpanjang masa peminjamannya di akhir musim ini sebesar 10 juta euro.
âAku selalu siap untuk Juve. Ini merupakan klub yang sangat hebat serta bisa menjadi keluarga saya. Ketika kalian ada di sebuah tempat yang terasa seperti rumah sendiri, bakal selalu ada hasrat untuk bisa kembali,â tandas Morata.
