Ada kejutan dalam sesi latihan Arema FC, Selasa 18 Agustus 2020, yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang. Saat mereka menanti kedatangan pelatih dari luar negeri, Carlos Carvalho de Oliveira serta 2 legiun asing, Matias Malvino dan Oh In Kyun, justru yang datang pemain asing lainnya.
Ada 2 pemain muda dari Brasil, Hugo Guilherme [stopper] dan Pedro Bartoli Jardim [striker] yang datang dalam sesi latihan tersebut.
Seleksi
Kedua pemain itu berstatus menjalani seleksi, sebab penaftaran pemain anyar dibuka pada bulan Desember 2020. Tapi, Singo Edan tak ingin membuang-buang waktu guna melihat kemampuan pemain anyar lebih awal. 2 pemain tersebut seperti yang diharapkan managemen klub, yakni berusia muda sebab masih dibawah 19 tahun.
āArahan managemen kami mendapat instruksi melihat kedua legiun asing ini. Tentu saja sambil menunggu pelatih yang baru hadir. Kebutuhan posisi dimana yang perlu ditambal, nantinya pelatih yang akan lebih tahu,ā ujar Charis Yulianto [asisten pelatih Arema.
Sebetulnya banyak pertanyaan yang muncul perihal 2 pemain seleksi itu. Proses seleksi dilakukan dengan jarak 3 bulan lebih guna pendaftaran pemain. Ini artinya, jika kualitas mereka bagus, Arema wajib mengikat salah seorang pemain itu mulai dari sekarang.
Berinvestasi
Tentu saja ada gaji yang perlu ditanggung oleh Singo Edan. Terlebih mereka mengencangkan ikat pinggang demi masalah finansial ketika wabah virus Covid-19.
āArema FC ingin berinvestaasi lewat pemain asing. Tentu saja kedua pemain itu wajib melakukan proses adaptasi dari jauh-jauh hari,ā ungkap Sudarmaji selaku Media Officer Arema FC.
Rencananya, kedua pemain tersebut akan dicoba di dalam waktu yang lumayan lama. Terlebih lagi jika menunggu pelatih kepala baru yang diperkirakan datang paling lambat pada awal bulan September 2020 mendatang.
Beberapa waktu yang lalu, General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengaku bahwa ia ingin bisa merekrut legiun asing yang masih berusia muda guna mengarungi kompetisi Shopee Liga 1 2020.
Mereka terinspirasi dengan Mitra Kukar dan Persija Jakarta yang berhasil merekrut Arthur Cunha dan William Pacheco di umur yang masih belia.
