Beritabola.News – Erik ten Hag mengatakan Manchester United harus tetap tenang dan mengendalikan emosi mereka jika ingin mencuri poin penuh di kandang Galatasaray agar peluang mereka untuk lolos ke babak selanjutnya tetap hidup.
Man United akan menjalani laga sulit saat bertandang ke markas Galatasaray pada matchday 5 Grup A Liga Champions 2023/24. Duel panas kedua tim bakal berlangsung di Rams Global Stadium, Kamis (30/11/2023) dini hari WIB.
Sudah 30 tahun berlalu sejak lawatan pertama Setan Merah ke kandang raksasa Istanbul tersebut, yang berhasil unggul dalam gol tandang dari pertemuan yang sangat menegangkan dan diwarnai dengan permusuhan dan intimidasi.
Man United telah mengunjungi Galatasaray dua kali di Liga Champions sejak saat itu dan sekarang bersiap untuk pertandingan besar bagi kedua tim di tengah-tengah suasana yang mencekam di Rams Global Stadium.
Simak komentar sang pelatih di bawah ini.
Optimis Kalahkan Galatasaray
Tim tuan rumah berada dalam posisi yang bagus untuk lolos setelah memenangkan pertandingan sebelumnya dengan skor 3-2 dan ten Hag tahu bahwa timnya tidak akan bisa mencapai fase gugur jika mereka kalah dalam pertandingan kali ini.
“Kami tahu kami bisa [menang tandang di Eropa] dan kami percaya diri,” ujar ten Hag.
“Pertandingan-pertandingan tandang terakhir di liga juga berlangsung di tempat yang tidak bersahabat. Kami bermain dengan sangat baik. Kami sangat tenang dan tenang.
“Tim ini juga tahun lalu di Barcelona [di Liga Europa tampil bagus], jadi kami tahu bagaimana menghadapinya dan saya yakin besok akan menjadi tim yang percaya diri di lapangan.”
Fokus di Diri Sendiri
Ditanya apakah ia akan menekankan kepada para pemainnya untuk menjaga kepala mereka dan tetap disiplin, ten Hag mengatakan: “Tentu saja. Anda harus tetap tenang dan jangan terlalu emosional. Anda membutuhkan emosi, tetapi Anda harus mengendalikannya.
“Kami tahu bagaimana cara menghadapinya. Anda harus bermain dengan penuh percaya diri dan Anda harus menjadikannya sebagai permainan Anda, jadi tidak terlalu penting bagaimana lawan bermain.
“Yang penting adalah bagaimana kami bermain, bagaimana kami menghadapi penguasaan bola, bagaimana kami menghadapi situasi di luar penguasaan bola, hal-hal yang normal. Kami akan membuat rencana yang bagus, namun pada akhirnya, para pemain harus memutuskan, mereka harus mengatur permainan.”
Gak Keder di Kandang Galatasaray
Man United telah gagal mencetak gol dalam tiga kunjungan mereka ke Galatasaray, yang telah mengalami fase ‘Selamat Datang di Neraka’ yang terkenal pada pertemuan mereka dengan tim asuhan Sir Alex Ferguson di tahun 1993.
Hanya ada sedikit tempat yang tidak bersahabat di sepak bola Eropa dan Ten Hag ditanya oleh seorang jurnalis Turki tentang rencananya untuk “keluar dari neraka” pada hari Kamis dini hari.
“Kami harus menjadikannya sebagai permainan kami dan ini adalah sejarah,” ujar pelatih asal Belanda ini.
“Jelas Manchester United memiliki sejarah yang hebat, tetapi Anda tidak dapat mengambil jaminan apa pun darinya di masa depan, jadi kami harus membuat masa depan kami sendiri. Itu adalah masa lalu, jadi besok, ini tentang masa depan, jadi kami harus membuat permainan kami. Semua ada di tangan kami.”
Setan Merah akan bertolak ke Istanbul tanpa sejumlah pemain utama, dengan Casemiro, Lisandro Martinez dan Christian Eriksen yang mengalami cedera.
Jonny Evans, Mason Mount, Tyrell Malacia dan Amad Diallo juga absen, sementara Jadon Sancho tetap dicoret dari skuat dan Donny van de Beek tidak didaftarkan untuk Liga Champions.
