Manajer Manchester City, Joseph Guardiola mengekspresikan ketidaksukaannya karena gelar pemain terbaik PFA selalu menjadi milik pemain Liverpool. Asosiasi Pemain Sepakbola tersebut, memang selalu memberikan penghargaan pemain terbaik Liga Inggris di setiap musimnya.
Komentar pelatih asal Spanyol tersebut diucapkan beberapa jam sebelum pengumuman pemain terbaik EPL versi Asosiasi Jurnalis Sepak Bola (FWA). Penghargaan tersebut juga menjadi milik punggawa the Reds, Jordan Henderson.
Memprediksi Penghargaan PFA
Berkaca dari dua musim sebelumnya, penghargaan pemain terbaik Premier League versi PFA selalu jatuh ke klub yang bermarkas di Anfield tersebut.
Di musim 2017/2018, pemain terbaik dunia versi PFA jatuh ke tangan Mohammed Salah. Ia mengalahkan nama lainnya seperti Bruyne, Silva, dan Sane yang merupakan anak buah Guardiola saat itu.
Selanjutnya, di musim 2018/2019 Manchester City memang berhasil menjual premier league. Akan tetapi, gelar pemain terbaik lagi-lagi menjadi milik skuad The Reds. Virgil Van Dijk berhasil menjadi yang terbaik mengalahkan striker citizens, Sergio Aguero.
Pemain Muda Terbaik
Manchester City sendiri di dua musim tersebut sama meraih penghargaan untuk pemain muda terbaik. Leroy Sane berhasil mendapatkan penghargaan itu di musim 2017/2018. Sedangkan Raheem Sterling, berhasil memperolehnya di musim berikutnya.
Kedua pemain tersebut memang mendominasi pada masa musim lalu. Di musim ini sendiri, performa Sterling terbilang cukup gemilang dibandingkan dengan Leroy Sane yang sudah pindah ke Bayern Munchen.
Yakin Diperoleh Liverpool
Dengan history tersebut, lelaki Spanyol juga meyakini di musim ini pun penghargaan pemain terbaik versi PFH akan diraih skuad asuhan Juergen Klopp tersebut.
Dikutip dari BBC Sports, ia mengatakan “Tidak…penghargaan ini aku yakin akan dimenangkan kembali oleh Liverpool. Saat kami juara Premier League, gelar pemain terbaik versi PFA tersebut selalu diraih mereka”.
“Sekarang ini mereka juara premier league. Aku yakin penghargaan tersebut akan menjadi milik mereka kembali di musim ini. Ajang ini selalu menjadi milik mereka”. Ucapnya lagi.
Capaian Luar Biasa
di musim ini sendiri, Tim asuhan Jurgen klopp memang meraih prestasi bersejarah. Di era Premier League, pertama kalinya mereka mendapatkannya. Penantian panjang selama 30 tahun, terbayar sudah.
Di musim sebelumnya, deret juga berhasil meraih sejumlah trofi yaitu Liga Champions 2018/2019, piala dunia antarklub, dan piala super Eropa. capaian tersebut mungkin akan lebih berat lagi di musim depan karena sejumlah tim lain berlomba-lomba memperbaiki kualitas tim.
Sumber: www.okezone.com