Beritabola.News – Manchester City berhasil mengalahkan Atletico Madrid dalam laga leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu (6/4/2022). Dan kemenangan tersebut tidak bisa lepas dari kejeniusan Josep Guardiola dalam memainkan taktiknya.
Ini bukan laga yang mudah buat siapapun, bahkan buat the Citizens yang tampil di kandangnya sendiri. Pasalnya, Atletico Madrid mengusung permainan bertahan yang sangat sulit buat ditembus.
Di atas kertas, Atletico Madrid mengusung formasi 5-3-2, dan mengubahnya jadi 5-5-0 saat permainan berlangsung . Los Rojiblancos dikenal sebagai tim yang memiliki pertahanan kuat dan formasi itu membuatnya kian menjadi-jadi.
Namun pada akhirnya, Manchester City berhasil menembus jala gawang yang dikawal Jan Oblak pada menit ke-70. Dan gol tersebut baru bisa tercipta karena kerja sama dua pemain kreatif, Kevin De Bruyne dan Phil Foden.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Pujian dari Diego Simeone
Masuknya Phil Foden menjadi kunci kemenangan Manchester City atas Atletico Madrid. Pemain berusia 21 tahun tersebut menjadi pemberi asis yang membantu De Bruyne mencetak gol penentu kemenangan.
Selain itu, Guardiola juga memainkan Gabriel Jesus dan Jack Grealish di tengah berjalannya babak kedua. Keputusan itu mempengaruhi permainan Manchester City dan Simeone tak bisa berkata apa-apa selain memberikan pujian.
“Performa apik melawan tim luar biasa yang bisa menyatukan banyak pesepakbola kelas dunia dalam satu kesatuan. Kami ingin bertahan dengan baik, menutup ruang dan menyakiti mereka lewat serangan balik,” kata Simeone dikutip dari Manchester Evening News.
“Ketika kami terlihat seperti akan menciptakan peluang terbaik, mereka mencetak gol. Itu pertandingan yang sangat sulit. Mereka menarik tiga pemain hebat dan menggantinya dengna tiga pemain yang sama baiknya,” lanjutnya.
Tim Terbaik di Dunia
Simeone mengaku terkejut dengan keputusan Guardiola memasukkan Phil Foden di babak kedua. Bahkan, ia terkejut melihat gelandang berbakat asal Inggris itu didudukkan di bangku cadangan dalam partai sepenting ini.
“Saya harus akui bahwa kami berpikir Foden akan bermain sejak awal. Saya juga mengakui bahwa saya menikmati melihat bagaimana City bermain. Kesabaran yang mereka punya, tapi kami sama-sama mencari kemenangan.”
“Mereka mungkin tim terbaik di dunia. Kami akan mengubah cara kami bermain di babak kedua laga ini tapi semuanya akan sama dari mereka – City akan bermain dengan cara yang sama. Tapi dengan kerendahan hati, dan kerja keras, kami akan bersaing. Kemudian kami akan lihat ke mana itu bakal membawa kami,” pungkasnya.
Leg kedua sendiri baru akan digelar pekan depan di markas Atletico Madrid, Wanda Metropolitano. Sebelum itu, mereka harus menjalani partai lanjutan La Liga akhir pekan ini dengan Real Mallora sebagai lawannya.
