Beritabola.News – Kompatriot Lionel Messi, Paulo Dybala, tampil hebat sepanjang musim 2022-2023. AS Roma pun langsung menghadiahinya kontrak baru.
Kedatangan Paulo Dybala ke AS Roma pada bursa transfer musim panas 2022 menjadi salah satu yang paling mengejutkan.
Pasalnya, Dybala tidak mendapatkan kontrak baru dari klub lamanya, Juventus.
Padahal, penyerang asal Argentina itu sudah bermain untuk Juventus selama tujuh tahun.
Dybala juga sudah mempersembahkan 5 trofi Liga Italia, 4 trofi Coppa Italia, dan 3 trofi Supercoppa Italia.
Meskipun sudah memberikan banyak gelar bagi Si Nyonya Tua, Dybala tetap terusir dari Turin.
Pada akhirnya, dia memutuskan untuk bergabung dengan AS Roma dengan status bebas transfer.
Musim 2022-2023 pun menjadi musim debut Dybala bersama AS Roma.
Meski sempat mengalami cedera hamstring pada awal musim, Dybala tetap mampu tampil hebat bersama I Lupi.
Sepanjang musim ini, penyerang berusia 29 tahun tersebut sudah bermain sebanyak 16 kali di berbagai kompetisi dengan mencetak 10 gol dan tiga assist.
Berkat penampilan hebatnya itu, Dybala langsung mendapatkan hadiah dari AS Roma.
Dilansir BolaSport.com dari Calciomercato.com, jebolan akademi Instituto AC tersebut akan mendapatkan kontrak baru.
Tim Serigala Ibu Kota berencana untuk menaikkan gaji Dybala dan menghapus klausul pelepasannya.
Dua skema tersebut sebenarnya sudah berada di dalam kontrak Dybala saat ini.
Apabila AS Roma benar-benar mengaktifkan dua klausul tersebut, Dybala akan mendapatkan gaji baru senilai 6 juta euro (sekitar Rp99 miliar) per musim.
Sebelumnya, pemain bernomor punggung 21 tersebut hanya mendapat gaji 4,2 juta euro (sekitar Rp69 miliar) per musim.
AS Roma juga akan menghapus klausul pelepasan yang ada saat ini.
Kontrak Dybala saat ini memungkinkan dia untuk meninggalkan Roma hanya dengan 12 juta euro (sekitar Rp197 miliar) untuk klub non-Italia atau 20 juta euro (sekitar Rp328 miliar) untuk klub Italia.
Namun, pihak Dybala dikabarkan masih ingin melihat proyek olahraga AS Roma untuk masa mendatang.
Oleh karena itu, AS Roma perlu bersabar dan terus berusaha untuk meyakinkan samg bomber agar mau tinggal di ibukota.
