Beritabola.News – Andre Onana menunjukkan performa pahit dan manis saat Manchester United berjumpa Aston Villa. Pada babak pertama, Onana adalah mimpi buruk. Namun, pada babak kedua, Onana melakukan tugasnya dengan apik.
Manchester United berjumpa Aston Villa pada pekan ke-19 Premier League, Rabu (27/12/2023) dini hari WIB. Rangkaian laga bertajuk ‘Boxing Day’ itu dimainkan di Old Trafford dan United menang 3-2.
Setan Merah sempat berada dalam tekanan. Saat laga masuk menit ke-25, dua kali gawang Andre Onana kebobolan. United tertinggal dua gol. Namun, mereka mampu membalikkan kedudukan menjadi 3-2 pada babak kedua.
Bagi United, ini adalah kemenangan yang amat penting. Sebab, setelah empat laga tanpa menang dan bikin gol, United akhirnya mengakhiri tren negatif itu. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Sisi Pahit Andre Onana
Babak pertama menjadi mimpi buruk bagi lini belakang Manchester United. Mereka kebobolan dua kali, semuanya dari situasi bola mati. Andre Onana menjadi salah satu kambing hitam dari terciptanya dua gol tersebut.
Gol pertama tercipta pada menit ke-21. John McGinn melepas tendangan bebas dari sisi kiri pertahanan United. Ada kerumunan di depan gawang. Onana gagal membaca arah bola dengan baik dan gol.
Situasi ini mirip dengan gol Hakim Ziyech di Liga Champions beberapa waktu lalu.
Gol kedua Aston Villa tercipta pada menit ke-25. McGinn melepas tendangan sudut. Tanpa pengawalan, Clement Lenglet menerima bola dan diteruskan pada Leander Dendoncker. Gol yang mudah bagi Aston Villa.
Sisi Manis Aston Villa
Selaras dengan performa tim, Andre Onana juga tampil bagus pada babak kedua. Kiper asal Kamerun itu melakukan satu penyelamatan penting yang terjadi tak lama setelah gol Garnacho membuat kedudukan menjadi 1-2.
Alex Moreno melepas umpan crossing dari sisi kanan pertahanan United. Leon Bailey yang berada di dalam kotak penalti menyambutnya. Beruntung Onana cukup sigap dan mampu menepis bola.
Jika Andre Onana gagal menepis bola itu. Situasinya bakal sangat pelik bagi United. Mereka mungkin kehilangan momen untuk bangkit. Sebab, satu menit setelah membuat skor menjadi 1-2, United harus kebobolan lagi.
