Beritabola.News – Pemain AC Milan, Alessandro Florenzi, menerangkan situasi yang terjadi di ruang ganti timnya usai kalah dari Liverpool. Florenzi menyebut semua pemain kepalanya tertunduk dan merasa kecewa.
Milan menelan kekalahan saat menjamu Liverpool pada matchday ke-6 Liga Champions, Rabu (8/12/2021) dini hari WIB. Pada duel yang digelar di San Siro tersebut, Rossoneri kalah dengan skor 2-1.
Milan unggul terlebih dahulu lewat gol Fikayo Tomori di menit ke-29. Namun, mereka tak kuasa menahan Liverpool yang berbalik unggul melalui gol Mohamed Salah (36′) dan Divock Origi (55′)
Semua Tertunduk
Kekalahan dari Liverpool menjadi pukulan telak bagi AC Milan. Sebab, setelah tujuh tahun absen, Milan harus menerima kenyataan pahit menjadi juru kunci klasemen Liga Champions saat comeback.
Milan menjadi juru kunci klasemen akhir Grup B. Milan bukan hanya gagal lolos ke babak 16 Besar, tetapi gagal ‘degradasi’ ke Liga Europa. Rasa kecewa pemain Milan ketika masuk ke ruang ganti sangat terasa.
“Kami semua masuk ruang ganti dengan kepala tertunduk. Itu adalah target yang penting. Pasti ada kekecewaan, tapi para pemain harus diberi tahu bahwa kami punya perjalanan yang hebat,” ucap Florenzi.
“Pertandingan seperti inilah yang akan membuat Anda punya peluang di Serie A. Kami keluar dengan kepala tegak dari grup yang alot. Kami menunjukkan aksi kami pada setiap laga,” tegas Florenzi.
Harus Bangkit
Kegagalan di Liga Champions bisa menjadi momen sulit bagi skuad muda AC Milan. Tapi, Florenzi sebagai pemain yang berpengalaman meminta rekan satu timnya untuk menyikapi hasil buruk ini dengan bijak.
“Kami tidak boleh terpuruk, mulai besok kami harus mengubah kekecewaan menjadi kekuatan atas dua target yang tersisa,” kata Florenzi.
“Kami harus mengambil kekuatan dalam kekecewaan ini dan kami harus memberikan yang terbaik. Kami adalah tim yang kuat, kami tidak memiliki pengalaman Liga Champions setelah bertahun-tahun absen. Kami memiliki banyak ruang untuk perbaikan,” tegas Florenzi. (bola.net)
