Striker Lyon, Memphis Depay memberikan kode serta berharap bahwa dirinya dapat bergabung ke Barcelona pada bursa transfer musim dingin Januari tahun depan.
Pemain asal Belanda tersebut nyaris saja bergabung ke Blaugrana pada bursa transfer musim panas tahun ini. Akan tetapi, sampai detik-detik tenggat transfer, peluang kepindahan itu akhirnya gagal. Terlebih lagi, Depay jadi salah satu diantara target pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman untuk bisa membentu era baru klub.
Lyon sendiri juga sudah memberi lampu hijau kepada sang pemain, ketimbang kehilangan Depay dengan status free transfer saat duras kerjanya berakhir pada musim panas tahun depan. Bahkan Lyon sudah memotong nilai transfer jadi 23 juta poundsterling saja.
Tapi, aturan yang tertera di kompetisi La Liga karena dampak wabah virus Covid-19 membuat klub berjuluk El Barca itu harus menjual satu pemain sebelum merekrut Memphis Depay. Di sisi lain, mereka gagal melepas Ousmane Dembele menuju Manchester United dengan status pinjaman sampai pada akhirnya Barcelona batal memboyong Memphis Depay pada bursa transfer musim panas tahun ini.
Kode Memphis Depay
“Mari kita lihat saja apa yang akan terjadi. Kami bakal segera tiba pada bulan Januari tahun depan. Kami harus tetap menunggu serta menyaksikan bagaimana keadaannya. Saya tidak memastikan bahwa saya akan pergi, namun mungkin bakal ada tim baru,” ujar Memphis Depay seperti dilansir dari ESPN FC, Senin 12 Oktober 2020.
“Saya masih berumur 26 tahun serta sebentar lagi bebas transfer, jadi kalian mengharapkan beberapa klub berminat, bukan begitu?” imbuh eks pemain Manchester United tersebut.
Barcelona Pasrah
Memphis depay sudah menciptakan 4 gol dalam 6 pertandingan buat Lyon pada musim 2020/21. Musim lalu, dia berhasil mencetak 15 gol dari 22 laga.
Di sisi lain, Ronald Koeman mengaku puas dengan skuadnya sekarang ini meskipun dia gagal mendaratkan Depay.
“Kami telah mencoba memperkuat klub. Pada beberapa lini kami mampu melakukannya, tapi di lini lain belum tentu bisa.”
“Situasi itu juga tergantung kepada sisi finansial tim, serta kami wajib menerima kedaan ini serta mencoba memanfaatkan kondisi itu dengan sebaik mungkin.”
