Manchester City dan Paris Saint Germain [PSG] dirumorkan hingga saat ini belum juga membuat manuver signifikan demi merwujudkan kepindahan pemain bertahan Napoli, Kalidou Koulibaly. Kemungkinan besar sang bek akan tetap bertahan bersama Napoli.
Menurut Ra Republicas, seperti dikutip dari Sky Sport Italia, Minggu 20 September 2020, nilai yang dibanderol oleh Aurelio De Laurentiis [Presiden Napoli], kepada Kalidou Koulibaly masih terlalu besar. Hasilnya, Manchester City dan PSG belum juga membuat tindakan konkret berupa pengajuan tawaran.
Aurelio De Laurentiis diberitakan ngotot membanderol Koulibaly dengan mahar senilai 80 juta euro atau sekitar Rp 1,4 milar.
Terlebih lagi, The Cityzen dirumorkan sudah menemui kesepakatan pribadi dengan bek asal Senegal tersebut. Akan tetapi, keinginan mereka untuk meminta pemotongan harga dari Il Partenopei menemui jalan buntu.
Butuh Dana
Napoli tidak ingin menurunkan nilai Kalidou Kaoulibaly lantaran beberapa alasan khusus. Mereka membutuhkan dana segar dari hasil penjualan sang pemain dengan merekrut pemain anyar.
Menurut rumor yang berkembang, Napoli perlu tambahan pemain sayap dan gelandang demi mengarungi kompetisi musim ini. Tapi, jika Koulibaly bertahan, Il Patenopei kemungkinan besar bakal berupaya untuk merekrut pemain dengan opsi pinjaman.
Napoli Tarik Ulur
Sebelumnya, mereka pernah dirumorkan menerima tawaran dari Paris Saint Germain untuk sang pemain, Kalidou Koulibaly. Klub berjuluk Les Parisien itu juga dinilai ada di posisi diunggulkann dalam persaingan pemain asal Senegal ini.
Bahkan, dikabarkan juga PSG bakal menyelesaikan transfer Kalidou Koulibaly pada minggu depan. Menurut Calciomercato, PSG memberikan penawaran sebesar 52 juta euro [Rp 911,5 miliar] kepada Napoli. Jawara Ligue 1 tersebut bahkan ikut memberikan bonus sebesar 7 juta euro [Rp 122,6 miliar].
Napoli dilaporkan tetap ingin menarik ulur dalam kepindahan Koulibaly. Mereka tetap menunggu penawaran yang lebih membuat mereka tertarik.
Sejak awal, De Laurentiis memang tak menghalangi kepergian Koulibaly. Ia mengatakan sang bek dapat pergi asalkan ada penawaran dengan nilai yang besar.
Selain Manchester City dan PSG, Manchester United juga pernah dikaitkan dengan Koulibaly.
