Selama ini, Arema Malang FC tengah menunggu satu pemain. Pemain tersebut adalah bek asal Uruguay, Matias Malvino. Sang pemain diketahui belum bergabung dalam latihan. Bahkan sebenarnya, sang pemain sudah menyepakati untuk melanjutkan kontrak bersama Arema.
Belakangan ini, Matias Malvino diketahui masih menunggu tiket penerbangan untuk masuk ke Indonesia. Ia menunggu adanya pemberitahuan dari pihak imigrasi Indonesia. Jika muncul lampu hijau baginya, ia akan segera terbang ke Malang.
Hal tersebut membuat Charis Yulianto sebagai pelatih sementara buka suara. Ia berharap sang pemain segera bergabung dan bisa menyesuaikan fisiknya dengan pemain lain. Sebab, Arema sendiri sudah sejak lama menjalani latihan, yakni pada 3 Agustus 2020 lalu.
“Sebenarnya, kami berharap agar dia (Matias Malvino) segera datang. Hal ini bertujuan untuk menyamakan level fisiknya dan adaptasi dengan para pemain lain. Sebab, dia sudah lama tidak berlatih bersama dengan kami. Semoga dia sudah bergabung dengan tim sebelum pelatih baru datang,” kata Charis Yulianto.
Sedangkan dengan pelatih baru Arema, dikabarkan akan tiba pada awal bulan September. Kemudian setelah sang pelatih tiba, maka Arema harus sudah tertata dan fokus dalam mematangkan strategi, taktik, pola, dan skema permainan. Bahkan ketika pelatih baru tiba, para pemain sudah tidak lagi digenjot fisiknya.
Kini, Arema hanya fokus dalam mematangkan skuatnya. Sebab, kompetisi Shopee Liga 1 2020 juga sudah semakin dekat, yakni pada 1 Oktober 2020.
Sementara itu, Matias Malvino sendiri mengaku sudah tidak sabar untuk terbang ke Indonesia. Ia ingin segera bergabung dengan tim untuk berlatih. Sebenarnya, ia memiliki tempat fitnes di Uruguay. Namun, sudah jelas apabila fisiknya tertinggal dari rekan-rekannya yang ada di Malang.
Pemain berusia 29 tahun tersebut sempat melempar kode rindu dengan berlatih. Salah satunya adalah memosting foto Instagram dengan menggunakan jersey Arema. Ia menuliskan kata rindu hingga ucapan ulang tahun pada Arema di bulan Agustus ini.
Sedangkan dengan manajemen Arema ppaham dengan keinginan Matias Malvino. Akan tetapi apa boleh buat, sang pemain sudah terlanjur terbang ke kampung halaman ketika pandemi virus corona. Sehingga, sang pemain harus menunggu untuk menanti proses imigrasi sampai pada pintu masuk terbuka untuknya.
“Sebenarnya tidak ada masalah dengan kontrak Matias Malvino. Dia tetap berada di Arema. Namun kontraknya akan selesai pada awal November. Apabila ada tawaran yang lebih baik datang, dia sudah diizinkan untuk meninggalkan Arema,” jelas Ruddy Widodo sebagai General Manager Arema.
