Beritabola.News – Inter Milan berhasil juara Supercoppa Italia setelah menaklukkan AC Milan pada Kamis (19/1/2023). Kemenangan ini tentu sangat berharga bagi para pemain Inter Milan, khususnya Hakan Calhanoglu.
Gelandang asal Turki tersebut merupakan mantan pemain AC Milan sebelum pindah ke rival sekota. Kemenangan ini menjadi ‘balas dendam’ tersendiri bagi Calhanoglu yang punya motivasi lebih.
Pasalnya Calhanoglu pindah ke Inter Milan demi memenangkan trofi bersama Simone Inzaghi. Namun sayangnya sang mantan justru tampil lebih sukses dengan menjadi juara Liga Italia setelah kepergiannya.
Kemenangan 3-0 tentu saja menjadi momentum yang bagus bagi balas dendam Calhanoglu bersama Inter Milan. “Saya pikir hari ini kami menelan (AC) Milan. Hanya itu yang terjadi di sana,” ujar Calhanoglu tentang balas dendamnya dikutip dari Football Italia.
Trofi Penting
Trofi Supercoppa Italia sangat penting bagi Hakan Calhanoglu saat ini. Pasalnya trofi tersebut bisa menjadi motivasi tambahan bagi Inter Milan yang sedang dalam tren positif.
Calhanoglu juga tak lupa berterima kasih kepada rekan satu timnya karena telah membantunya mengalahkan AC Milan. Kemenangan diharapkan menambah rasa percaya diri Calhanoglu di sisa musim bersama Inter Milan.
“Ini adalah trofi yang sangat penting, terlebih lagi bagi saya. Saya berterima kasih kepada rekan satu tim dan penggemar saya, kami menunjukkan hari ini dengan hasil 3-0 bahwa tidak banyak yang perlu diperdebatkan,” ujar Calhanoglu.
Karma AC Milan
Hakan Calhanoglu sepertinya cukup sakit hati dengan perlakuan yang dia terima setelah pindah dari AC Milan. Terlebih musim lalu AC Milan berhasil merengkuh gelar Liga Italia setelah kepergiannya.
Kondisi tersebut membuat Calhanoglu semakin terpojok oleh keadaan yang dihadapinya bersama Inter Milan. Namun kemenangan dini hari tadi membuatnya sedikit lega bisa sedikit melepas tekanan itu.
Calhanoglu sebenarnya tidak ingin berbicara banyak tentang hubungannya dengan AC Milan. Namun perlakuan yang diterimanya membuat gelandang serang Inter Milan tersebut merasa karma telah bekerja bagi AC Milan yang kalah 3-0 dari timnya.
“Tentu saja, saya selalu lebih suka diam. Sangat buruk bagi saya untuk melihat hal-hal yang tidak saya duga, tetapi karma datang.”
“Karma datang. Kami lapar hari ini, mereka harus menghormatinya dengan hasil 3-0, kami mengirim mereka pulang dengan cepat,” tambah Calhanoglu.
Optimisme Calhanoglu
Trofi Supercoppa Italia tentu menjadi pembukaan yang baik di awal tahun 2023. Kemenangan ini ingin dijadikan momentum kebangkitan Inter Milan oleh Hakan Calhanoglu musim ini.
Calhanoglu berharap Inter Milan bisa meneruskan kemenangan ini untuk mengejar Napoli di puncak klasemen. Meskipun begitu, Calhanoglu juga tidak ingin terburu buru mengingat perjalanan yang ditempuh timnya masih cukup panjang musim ini.
“Kami percaya sampai akhir. Kami melakukannya dengan baik melawan Napoli, melakukan kesalahan melawan Monza yang tidak diharapkan siapapun, tetapi kembali ke jalur yang benar dengan Verona. Jalan masih panjang dan kami bisa melakukannya,” tambah Calhanoglu.
Sumber: Football Italia
