The Reds akhirnya mengangkat trofi impian, juara liga premier Inggris pada kamis 23 Juli 2020. Setelah menunggu selama 30 tahun lamanya, Liverpool akhirnya resmi ditetapkan sebagai juara liga premier musim 2019/2020.
Pada laga pamungkas melawan The Blues, pasukan Jurgen klopp berhasil membungkam Tim asuhan Frank Lampard dengan skor telak 5-3. Lebih spesial lagi, perayaan kemenangan ini dilakukan di markas Liverpool, Anfield stadium. Stadion yang sangat merindukan kembalinya trophy juara Liga Inggris.
Perayaan Yang Berbeda
Tahun 2020 ini merupakan tahun yang berat bagi dunia sepakbola. Pandemi global coronavirus membuat liga-liga top sempat tertunda dan diadakan tanpa dihadiri penonton. Pada perayaan juara kali ini, Anfield juga tidak dihadiri suporter di dalam stadion.
Sejak digulirkannya kembali Liga Inggris, aturan dari pemerintah melarang laga dihadiri oleh penonton. Ini sebagai bentuk pembatasan sosial untuk mencegah penularan covid 19.
Tetap Memberikan Hiburan
Walaupun prosesi selebrasi juara tanpa dihadiri penonton di dalam stadion, akan tetapi Liverpool tetap menyuguhkan pesta kembang api yang memukau. Penonton di rumah tetap dimanjakan dengan pertunjukan cahaya kembang api dengan tata cahaya yang memanjakan mata. Ini tentunya akan sedikit mengobati keinginan untuk datang ke stadion.
Penyerahan Medali
Penyerahan medali dan angkat trofi juga dilakukan dengan cara tidak biasa. Mereka tetap melakukan physical distancing. Jordan Henderson adalah yang pertama angkat piala. Richard Masters selaku Chef Executtive Premier League memberikan piala bermahkota tersebut.
Tidak hanya official dan pemain yang terlarut dalam kemeriahan pesta, Legenda Liverpool, Kenny Dalglish juga ikut serta dalam acara sakral tersebut. Ia nampak bangga karena The Reds sudah kembali merajai tahta juara liga utama negeri ratu Elizabeth tersebut.
Biaya Pesta Juara
Meskipun dilakukan pada saat masa pandemi, ternyata biaya yang dihabiskan untuk pesta tersebut cukup besar. Tidak kurang, uang lebih dari Ā£40.000 atau sekitar Rp. 735 juta dikeluarkan oleh the Reds. Mungkin karena acara ini momen yang sangat spesial, pihak diperbolehkan memberikan pertunjukan terbaik bagi para fans maupun pemain.
Suporter Tetap Datang
Meskipun sebelumnya Jurgen klopp sudah menghimbau agar penonton tidak hadir ke stadion, nyatanya para suporter tetap datang. Liverpudian tetap datang ke arena luar stadion dan menyalakan flare dalam memeriahkan pesta tersebut. Bagi yang ketinggalan, momen selebrasi ini bisa anda saksikan di berbagai situs jejaring video.
Sumber : www.viva.co.id
