Beritabola.News – Pemain sayap Argentina, Angel Di Maria, mengatakan pada hari Selasa (17/10/2023) waktu setempat bahwa Copa America 2024 akan menjadi turnamen terakhirnya bersama La Albiceleste, mengakhiri 16 tahun kebersamaannya dengan tim nasional.
Di Maria menjadi pahlawan bagi negaranya setelah mencetak gol dalam dua final yang dimenangkan Argentina dalam dua tahun terakhir. Dia mencetak satu-satunya gol ke gawang Brasil di final Copa America 2021 dan gol pertama bagi timnya saat menang atas Prancis di final Piala Dunia 2022.
Seperti yang diketahui Copa America 2024 akan diselenggarakan pada 20 Juni hingga 14 Juli di Amerika Serikat. Ini akan menjadi akhir dari sebuah era bagi ikon Argentina yang saat ini bermain untuk klubnya di Primeira Liga, Benfica.
“Saya akan meninggalkan tim nasional Argentina setelah Copa America, semuanya sudah berakhir bagi saya. Itu akan menjadi turnamen terakhir,” kata Di Maria kepada Todo Pasa.
Simak berita selengkapnya di bawah ini.
Alasan Balik ke Benfica
Di Maria telah menjadi sosok pemain vital bagi La Abiceleste sejak melakukan debut internasionalnya pada tahun 2008. Ia telah mengoleksi 134 caps, mencetak 29 gol dan memberikan banyak asisst.
Pemain berusia 35 tahun itu mengatakan salah satu alasannya kembali ke Benfica dari Juventus adalah untuk membantunya mencapai Copa America tahun depan dengan kondisi prima.
“Saya datang ke Benfica untuk menjaga opsi saya agar bisa terus berada di timnas Argentina. Saya tahu bahwa saya harus bermain di tim yang bagus untuk berada di level yang bagus.
“Saya ingin bermain di Copa America berikutnya dan saya melakukan segala yang saya bisa untuk menjadi yang terbaik di klub dan setiap kali saya bermain untuk Argentina.”
Beruntung Bisa Main dengan Lionel Messi
Di Maria tidak hanya memenangkan Piala Dunia tahun lalu bersama Argentina, tetapi ia juga mencetak gol kemenangan untuk klub dalam pertandingan perebutan medali emas Olimpiade 2008
Sang pemain telah mewakili negaranya dalam empat Piala Dunia FIFA dan empat turnamen Copa America, bersama dengan pemain bintang Lionel Messi. Messi dan Di María juga pernah menjadi rekan setim selama satu musim di PSG.
“Bersama Leo, saya telah mencapai segalanya. Satu-satunya hal yang saya rindukan adalah bermain di klub bersamanya dan pada hari perpisahan mereka dengan saya di PSG, saya memeluknya dan berkata kepadanya: ‘satu-satunya hal yang saya syukuri adalah dapat bermain bersama Anda di klub, dapat melihat Anda setiap hari.
“Berada di sana selama satu tahun penuh, melihatnya selama satu tahun penuh, latihannya, melihat hal-hal yang dilakukannya, bagi saya itu adalah yang terbaik dan saya bisa mengalaminya.”
Messi mengkonfirmasi bahwa ia akan bermain untuk Argentina di Copa America tahun depan, yang akan menandai terakhir kalinya mereka akan bermain bersama untuk tim nasional.
Copa America Penting
Di Maria, yang juga pernah bermain untuk Paris Saint-Germain, Manchester United dan Real Madrid selama kariernya yang cemerlang di Eropa, telah mencetak 29 gol untuk Argentina.
Selain gelar Piala Dunia dan Copa America, ia juga memenangkan medali emas di Beijing 2008 bersama Argentina dan Piala Dunia FIFA U-20 pada 2007.
“Saya mengatakannya berkali-kali kepada keluarga saya, Copa America mengubah hidup kami selamanya,” kata Di Maria.
“Karena selalu sampai di sana [ke final] dan kalah, sampai hari ketika saya pulang ke rumah dan mereka mengatakan kepada saya ‘kali ini Anda memenangkannya’.
“Setelah menjadi juara dunia, orang-orang mengenali Anda di mana-mana. Saya mengantar anak perempuan saya ke sekolah di Portugal dan ada anak-anak yang berusia lima atau enam tahun dan mereka berkata kepada saya: ‘Kamu adalah juara dunia’. Itulah satu-satunya hal yang mereka ketahui tentang saya.”
